• Kamis, 10 Oktober 2024. Jam: 02:50

Pemuda Katolik Gelar Pengobatan Gratis

Sanggau, Kalbar – Bakti Sosial (Baksos) yang diselenggarakan oleh Pemuda Katolik Komda Kalbar dan Pemuda Katolik Komcab Sanggau, merupakan aksi sosial yang luar biasa. Terkait dengan baksos tersebut tentu kami selaku Pemerintah daerah sangat mendukung kegiatan tersebut.

Hal tersebut disampaikan oleh Bupati Sanggau, Paolus Hadi saat menghadiri Baksos pengobatan gratis di dusun Muri, desa Rahayu, Kecamatan Parindu Kalimantan Barat, Sabtu (22/10).

“Saya berharap masyarakat dapat mengikuti baksos ini, karena ini kesempatan langka dan saya sangat bangga karena sudah mendukung kegiatan pemerintah terutama untuk memastikan sanggau tetap sehat,” ujarnya.

Bupati menyampaikan terkait informasi yang sedang heboh yaitu adanya penyakit ginjal akut untuk anak-anak.

“Saya yakin semua sudah mendengar dan mendapat  informasinya. Oleh karena itu, pada Kesempatan ini para dokter sambil mendiaksa bisa menyampaikan hal-hal yang sudah dilarang oleh pemerintah, terutama yang berkaitan dengan obat yang harusnya tidak diberikan untuk anak-anak. Hari ini memang heboh di Indonesia cukup banyak yang terjadi. Sekali lagi jika kita bicara sehat, COVID-19 hari ini belum selesai, tetapi kita harus membiasakan diri hidup bersama COVID-19 dengan tetap mematuhi protokol Kesehatan,” jelasnya.

Dia juga menyampaikan, bahwa untuk pembangunan sampai hari tetap terus dilaksanakan dan di masa pemerintahan terakhir. Tahun 2024 ada pesta besar , yaitu pesta demokrasi pemilihan Presiden, pemilihan anggota legislative, pemilihan gubernur dan pemilihan bupati.

“Saya berpesan kepada masyarakat ikuti semua aturan yang ada, tetapi gunakanlah hak pilih, jangan ada yang tidak, karena  itu nanti menentukan nasib Indonesia dan sanggau,” pesannya.

Ketua DPRD Kabupaten Sanggau, Jumadi menyampaikanuntuk  pengobatan gratis ini bukanlah hal yang gambang dan tidak mudah dilakukan, baik itu dari penyelenggara, sponsor dan sebagai tuan rumah mempersiapkan kegiatan ini, oleh sebab itu kita manfaatkan dengan baik.

“Pengobatan gratis ini tidak setiap saat, tidak tiap hari, jadi untuk masyarakat desa Rahayu, ayo manfaatkan ini sebaik-baiknya untuk berobat,” tuturnya.

Sebagai Penasehat awam Pemuda Katolik Komcab Sanggau, Jumadi menghimbau kepada masyarakat, terkait obat yang sudah dilarang oleh pemerintah silakan berkonsultasi dengan dokter apa yang tidak boleh dibelikan di apotik maupun pasar.

“Terima kasih kepada pemuda katolik yang sudah memberi donasi untuk gedung gereja katolik Kandung Dua. Gedung gereja katolik Kandung Dua pertama dibangun menggunakan dana hibah, namun bantuan dari Pemerintah daerah ini tidaklah mampu seratus persen untuk membangun tempat ibadah. Oleh karena itu perlu partisipasi, dan gotong royong kita bersma umat katolik desa Rahayu,” ucapnya.

Camat Parindu, Darmikus Heri menyambut baik kegiatan yang dilakukan oleh Pemuda katolik baik itu Pemuda Komda kalbar mau pun Pemuda Katolik Komcab Sanggau yang menyelenggarakan baksos pengobatan gratis dan didukung juga Komunitas Hutan yang melaksanakan trabas.

“Ini sebagai bentuk perhatikan pemuda katolik dalam menimplementasikan bagaimana kehidupan berbagi kasih dalam bentuk pelayanan kesehatan bagi masyarakat,” tuturnya.

Dia mengatakan, bahwa Kegitan yang dilakan pada hari ini merupakan salah satu bentuk perhatian kita semua secara khusus untuk pemuda katolik terhadap sesame manusia yaitu dengan pengobatan gratis.

Ketua Pemuda Komcab Sanggau, Hubertus V Wake memberikan ucapan terima kasih kepada Pemerintah daerah kabupaten Sanggau, Pemerintah desa Rahayu, Pemerintah Kecamatan Parindu serta komunitas hutan yang telah mendukung kegiatan baksos pengobatan gratis yang diadakan oleh Pemuda Katolik Komda Kalbar dan Pemuda Katolik Komcab Sanggau.

“Kegiatan ini merupakan salah satu upaya kami untuk mendorong program kerja pemuda katolik komcab Sanggau dan juga bagian dari mendukung program Pemerintah daerah kabupaten sanggau yaitu Seven Brand selama Pemerintahan Bupati Paolus Hadi yaitu terkait dengan sanggau sehat,” tuturnya.

Dia berharap masyarakat bisa memanfaatkan sebaik-baiknya pengobatan gratis ini agar bisa berkonsultasi maupun berobat terkait penyakit yang diderita.

Read Previous

Pemkot Gelar Seminar Kesehatan Deteksi Penyakit Kusta

Read Next

14 Remaja Tawuran, Satpol PP Siap Amankan