Sintang, Kalbar – Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sintang, dr Harysinto Linoh mengatakan saat ini pihaknya memang sedang mengusahakan ambulance agar bisa dibawa ke Puskesmas Jasa. ”Ambulance sedang dalam proses ke sana (Puskesmas Jasa-red). Jadi jalan ke sana hancur, ambulance belum bisa naik ke sana,” ujarnya.
Dia mengatakan, bahwa Puskesmas Jasa di Desa Jasa, Kecamatan Ketungau Hulu, saat ini memang kekurangan tenaga atau petugas.
“Kita kekurangan tenaga kesehatan untuk ditempatkan di Puskesmas Jasa. Tapi mudah-mudahan dengan tenaga seadanya pelayanan tetap bisa dilakukan dengan baik. Kita juga masih mencari orang-orang yang mau di Puskesmas Jasa,” harap Harysinto, Jumat (11/11).
Hal itu disampaikan Harysinto pada media ini di Balai Praja Kantor Bupati Sintang.
Puksesmas Jasa adalah fasilitas kesehatan yang dibangun pemerintah di daerah yang berbatasan langsung dengan negara tetangga Malaysia. Puskesmas tersebut dibangun agar masyarakat perbatasan bisa mendapatkan pelayanan kesehatan, tanpa harus pergi ke Puskesmas Senaning di Desa Sungai Pisau, Kecamatan Ketungau Hulu.
“Beberapa waktu lalu Puskesmas Jasa sudah operasional. Tapi kita operasional untuk minimal dulu. Dengan tenaga seadanya kita sudah bisa melayani masyarakat yang membutuhkan pelayanan kesehatan. Saat ini sudah ada petugas yang berkantor di sana, jumlahnya sekitar 5-6 orang,” jelasnya.
Dikatakan Harysinto, rencananya, pihaknya akan stand by kan satu unit ambulance untuk merujuk pasien dari Desa Jasa ke Senaning, ibu kota Kecamatan Ketungau Hulu. “Soal kerusakan yang sempat terjadi di Puskesmas Jasa, Harysinto menegaskan bahwa hal itu tidak mengganggu pelayanan,” pungkas mantan Direktur Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Ade M Djoen Sintang ini.
“Ndak masalah. Tidak mengganggu pelayanan. Kerusakan itu akan kita betulkan nanti ya. Saat ini kita lihat dulu pelayannya seperti apa. mudah-mudahan pelayanan berjalan baik,” harapnya.
