• Sabtu, 27 Juli 2024. Jam: 01:32

Gawai Dayak Sintang Tampilkan Beragam Perlombaan

Sintang, Kalbar – Pekan Gawai Dayak Kabupaten Sintang tahun 2022, yang berlangsung pada 29 – 31 Juli mendatang, akan menggelar beragam perlombaan. Demikian disampaikan Ketua DAD Kabupaten Sintang, Jeffray Edward.

Dia mengatakan, panitia telah bekerja maksimal untuk mensukseskan Pekan Gawai Dayak Kabupaten Sintang. “Kesiapan kami sudah cukup maksimal. Acara pembukaan Pekan Gawai Dayak Kabupaten Sintang akan dilaksanakan pada 29 Juli nanti. Kemudian penutupan pada 31 Juli,” kata Jeffray, Jumat (22/7).

Dia mengatakan, pelaksanaan Pekan Gawai Dayak Kabupaten Sintang akan dipusatkan di Rumah Betang Jerora Satu.

Dalam Pekan Gawai Dayak ini, kata Jeffray, panitia akan menggelar berbagai perlombaan. Diantaranyta, Bujang Dara Gawai, Fashion Show Anak, menyumpit, mengukir perisai, kuntau atau pencak silat tradisional, gasing dan lomba memasak makanan khas Dayak.

“Semua lomba yang digelar tidak membutuhkan biaya yang terlalu besar dan waktu yang panjang. Karena mengingat biaya yang ada sangat minim dan waktu yang sangat singkat,” katanya.

Dijelaskan Jeffray, pembukaan Pekan Gawai Dayak Kabupaten Sintang akan diawali dengan ritual adat terlebih dahulu. Kemudian dilaksanakan seremonial pembukaan oleh Bupati Sintang. Rencananya ada pawai siangnya. Sepanjang hari Sabtu, 30 Juli 2022 akan dilaksanakan seluruh lomba. Kalau belum selesai lombanya, akan dilanjutkan hari Minggu, 31 Juli 2022 hingga sore. Sehingga malamnya bisa langsung penutupan.

Jeffray berharap, semua masyarakat bisa berpartisipasi mensukseskan Pekan Gawai Dayak ini. “Saya yakin, walaupun dengan keterbatasan dana yang ada, Gawai Dayak Kabupaten Sintang tahun ini tetap akan meriah, mengingat kerinduan seluruh masyarakat Dayak serta masyarakat Sintang yang sudah lama ingin melaksanakan Gawai Dayak. Semoga Gawai Dayak tahun ini bisa berjalan Lancar, aman dan Sukses,” harapnya.

Dikatakan Jeffray, karena Rumah Betang Jerora Satu baru pertama kalinya digunakan untuk Gawai Dayak, sehingga perlu banyak pembenahan. Termasuk halaman yang sedang dibenahi. Pihaknya juga meminta dukungan dari para camat untuk mensukseskan acara ini. “Dalam Pekan Gawai Dayak tahun ini, kami juga membuka stand-stand untuk masyarakat berjualan,” katanya.

Read Previous

Harga Pupuk Mahal, Petani Mengeluh

Read Next

Edi Dukung Event Olahraga di Kota Pontianak