Sanggau, Kalbar – Sekretaris Daerah Kabupaten Sanggau, Ir. Kukuh Triyatmaka, MM, di dampingi Istri meresmikan gereja Immanuel Serangkang, Dusun Serangkang, Kecamatan Entikong, Minggu (28/8). Didampingi Sekretaris Kecamatan Entikong, warga Dusun Serangkang begitu antusias menyambut kehadiran Sekda dan rombongan. Sambutan hangat oleh warga Dusun yang diiringi dengan tarian usai Sekda melakukan ritual adat pancung buluh muda.
Dalam sambutannya, Kukuh melihat semangat warga dusun Serangkang untuk menguatkan imannya terlihat dari gotong royong warga dalam membangun gereja ini.
“Saat ini kita melihat di Kecamatan Entikong ini infrastruktur nya sudah banyak sekali berkembang, mulai dari jembatan, jalan, dan kali ini yang akan diresmikan Gereja. Saya melihat jemaat di dusun Serangkang ini bersemangat dalam menguatkan iman, sehingga kita bersama-sama bisa membangun gereja ini,” ujarnya.
Dengan bangunan gereja yang begitu megah, Kukuh berharap iman umat semakin baik, dan kualitas SDM semakin baik pula.
“Kita melihat gereja yang ada di hadapan bapak ibu ini begitu megah sekali. Harapan saya, gereja yang sudah di bangun sebagus ini, seindah ini, umat juga iman nya semakin baik, sehingga SDM Dusun Serangkang ini juga semakin baik,” terangnya.
Lanjut dalam wawancara kami, beliau menjelaskan bahwa Pemerintah Daerah sudah membantu pembangunan gereja ni dengan dana hibah dan dengan diresmikan gereja ini, artinya gereja ini kedepannya akan dikelola secara mandiri oleh warga dusun Serangkang.
“Saya hadir disini untuk Mewakili Pemerintah Daerah meresmikan gereja ini, selain itu kita juga kita ada pelembagaan, yang mana dengan hadirnya kelembagaan ini artinya penyerahan kemandirian oleh Sinode atau Lembaga gereja GPIB dari Jakarta untuk bisa gereja ini ditahbiskan sehingga gereja ini kedepannya akan dikelola secara mandiri, baik dari sisi pengembangan, pelayanan dan aktifitasnya,” ujar dia.
“Pemerintah Daerah tentu membantu pembangunan gereja ini secara fisik, yaitu melalui dana hibah. Namun dengan sudah diserahkan secara kelembagaan ini artinya kedepan gereja ini akan dikelola secara langsung oleh warga Wusun Serangkang ini,” pungkasnya.