• Sabtu, 27 Juli 2024. Jam: 07:43

Acara Peluncuran Siskeudes Online Dihadiri Pj. Bupati Landak

Landak, Kalbar – Dalam Rangka Integrasi Pengelolaan dan Pengawasan Keuangan Desa (Amadeus) di Kabupaten Landak, Pj. Bupati Landak Samuel, SE, M.Si menghadiri Acara Peluncuran Siskeudes (Sistem Keuangan Desa) Online di Aula Besar Kantor Bupati Landak. Selasa (24/10).

Turut hadir pula Kepala BPKP Perwakilan Provinsi Kalimantan Barat, Kepala Kejaksaan Negeri Landak, Plh. Sekretaris Daerah Kabupaten Landak, Staf Ahli Bupati Landak Bidang Pemerintahan, Hukum dan Politik, Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Sekda Kab. Landak, Inspektur Kab. Landak, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa Kab. Landak, Kepala BPKAD Kab. Landak, Kepala DISKOMINFO Kab. Landak, Kepala BPPD Kab. Landak, Camat se-Kabupaten Landak, Koordinator Tenaga Ahli P3MD Kab. Landak, serta Kepala Desa se-Kabupaten Landak.

Dalam acara tersebut, Samuel, dalam sambutannya, menyatakan bahwa pendapatan desa berasal dari berbagai sumber, termasuk dana transfer, pendapatan asli desa, dan pendapatan lain yang sah. Pemerintah desa diharapkan dapat mengelola keuangan dengan transparan, akuntabel, dan partisipatif serta menjaga kedisiplinan dalam pengelolaan anggaran. Praktik pengelolaan keuangan yang baik akan mendukung penyelenggaraan kewenangan desa sesuai hak asal usul dan kewenangan lokal.

Samuel juga menjelaskan bahwa pemerintah bekerjasama dengan Badan Pengawas Keuangan dan Pembangunan (BPKP) mengembangkan aplikasi bernama Sistem Keuangan Desa (Siskeudes) untuk mengawasi penggunaan Dana Desa yang bersumber dari APBN. Aplikasi ini menjadi wajib digunakan oleh seluruh desa di Indonesia sejak tahun 2016. Kabupaten Landak mulai menerapkan Siskeudes secara bertahap sejak tahun 2017, dengan upaya meningkatkan kemampuan pengelolaan keuangan desa melalui Siskeudes Online hingga tahun anggaran 2024.

“Apa yang sudah dilakukan di tahun anggaran 2023, termasuk kegiatan yang berturut-turut dilaksanakan selama 2 (dua) hari ini merupakan langkah persiapan menuju Siskeudes online. Dalam rangka mendukung pelaksanaan serta pengawasan pengelolaan keuangan desa melalui aplikasi Siskeudes, maka Kemendagri mengembangkan aplikasi pengawasan keuangan desa, yaitu aplikasi Siswaskeudes,” ucap Samuel.

Ia mengatakan Sejalan dengan langkah menuju Siskeudes online, ternyata aplikasi Siswaskeudes tersebut baru dapat digunakan setelah Siskeudes berbasis online. Untuk itu menjadi sangat penting ditegaskannya integrasi antara Siskeudes dengan Siswaskeudes.

“Aplikasi Siswaskeudes merupakan inovasi yang bertujuan untuk mewujudkan pemeriksaan atas pengelolaan keuangan desa yang efektif dan efisien dengan pendekatan berbasis risiko dan Teknik Audit Berbantuan Komputer (TABK). Dengan Siswaskeudes, dapat ditentukan peringkat Desa berdasarkan faktor risiko keuangan dan non keuangan, selanjutnya baru dilakukan audit mendalam atas desa yang paling beresiko,” tukas Samuel.

Samuel berharap adanya dukungan dan kerjasama antara Pemerintah Kabupaten Landak, Pemerintah Desa, dan lembaga terkait dalam mengimplementasikan Siskeudes berbasis online, dengan pengawasan oleh APIP menggunakan aplikasi Siswaskeudes. Terintegrasinya kedua aplikasi ini diharapkan akan memudahkan pelaporan realisasi kegiatan dan anggaran secara real-time, serta menetapkan prioritas audit berbasis risiko secara efisien.

Tidak lupa Samuel menyampaikan dengan diterapkannya Siskeudes online ini, kedisiplinan desa dalam melaksanakan tahapan pembangunan di desa dapat terwujud, tidak terjadi lagi keterlambatan dalam proses perencanaan pembangunan desa, proses penganggaran, pelaksanaan hingga pelaporan.

“Dukungan Kepala Desa selaku pejabat Pemerintah Desa yang mempunyai wewenang, tugas dan kewajiban untuk menyelenggarakan rumah tangga desanya dapat menguatkan peran seluruh aparatur desa dalam melaksanakan tugas dan fungsinya, sehingga semua aspek penyelenggaraan rumah tangga desa dapat terlaksana secara optimal, serta kepada Perangkat Daerah terkait, saya berharap untuk terus melakukan tugas pembinaan, dengan mengoptimalkan fungsi sumber daya yang ada,” tutup Samuel. ( Diskominfo Kab. Landak )

Read Previous

Wakil Bupati Sanggau Menutup Weekend OMK Paroki Pusat Damai

Read Next

11 Tahun Usia RSUD SSMA, Wako Minta Tingkatkan Kualitas Layanan