• Sabtu, 27 Juli 2024. Jam: 01:44

Pemprov Kalbar Bentuk Tim CSIRT

Pontianak, Kalbar – Masalah keamanan siber seringkali kurang mendapatkan perhatian bahkan kadang berada di urutan paling akhir dalam daftar hal-hal yang dianggap penting. Jika tidak mengganggu performa sistem, maka masalah keamanan sistem seringkali tidak begitu diutamakan. Keberadaan internet telah menciptakan suatu revolusi tersendiri di berbagai sektor.  

Para pengguna internet semakin lama semakin meningkat jumlahnya diman saat ini internet menjadi kebutuhan pokok sebagaimana peran telekomunikasi dalam kehidupan sehari-hari. faktor resiko terbesar adalah terjadinya insiden keamanan siber yang tidak diinginkan baik yang dilakukan secara sengaja maupun tidak disengaja.

Dalam era dimana teknologi informasi juga telah menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan kita sehari-hari, keamanan Siber telah menjadi salah satu prioritas utama bagi pemerintah dan masyarakat. Ancaman serangan Siber semakin kompleks dan beragam, mengakibatkan kerugian finansial, pencurian data pribadi, gangguan layanan publik, dan bahkan ancaman terhadap kestabilan nasional.

Oleh karena itu, Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat melalui Dinas Komunikasi dan Informasi Provinsi Kalimantan Barat bekerja sama dengan Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) dengan tekad dan semangat yang kuat di bawah bimbingan dan supervisi dari BSSN telah membentuk Kalbarprov-CSIRT sebagai Tim Respons Insiden Keamanan Siber. Tim ini bertugas untuk mendeteksi, menganalisis, dan merespons insiden keamanan Siber dengan cepat dan efektif. 

“Launching CSIRT (Computer Security Incident Response Team) Provinsi Kalimantan Barat, sebagai upaya untuk membangun tim dalam rangka menjaga keamanan Siber di Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat yang didukung penuh oleh Badan Siber Negara. Mudah-mudahan dengan kegiatan Launching ini menjadi awal langkah Pemprov untuk menjaga dan memperkuat keamanan Siber dalam rangka mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan terutama dalam menjaga keamanan data yang kita miliki di Pemprov Kalbar dalam berbagai hal,” ungkap Asisten Administrasi dan Umum Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Barat Drs. H. Alfian Salam, saat mewakili Gubernur Kalimantan Barat menghadiri Launching CSIRT (Computer Security Incident Response Team) Provinsi Kalimantan Barat di Aula Garuda Gedung Pelayanan Terpadu di Kawasan Kantor Gubernur Kalimantan Barat, Rabu (26/7/2023).

Alfian berharap tim yang sudah dibentuk ini benar-benar dapat melaksanakan tugas pengamanan Siber yang efektif untuk mencermati potensi-potensi yang mengganggu kondisi Siber yang ada. Ia juga mendorong agar tim yang sudah dibentuk ini untuk melakukan koordinasi dengan Pemerintah Kabupaten/Kota dalam membangun CSRIT di daerah.

“Pemerintah daerah, instansi vertikal, pihak swasta, dan masyarakat harus bersatu dalam mendukung upaya pencegahan, deteksi, dan respons terhadap insiden keamanan siber.

Saya mengajak semua pihak untuk saling berbagi informasi, berkoordinasi, dan meningkatkan kapabilitas dalam bidang keamanan siber,” tegasnya.

Dengan dibentuknya Kalbarprov-CSIRT ini diharapkan tim tersebut memiliki entitas yang akan bertanggung jawab dalam menangani insiden keamanan siber di Lingkungan Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat. Tim ini akan berperan sebagai garda terdepan dalam memastikan perlindungan sistem, jaringan, dan data dari ancaman yang berpotensi merusak.


Oleh: (Nizar Prima Ramadan, S.STP)

Read Previous

Pj. Bupati Landak Sosialisasi Peningkatan Akses Pengaduan

Read Next

Wabup Launching Inovasi Pandawa Lima