Sanggau, Kalbar – Plt. Bupati Sanggau, Yohanes Ontot memimpin Rapat Koordinasi (Rakor) terkait dengan segera menetapkan Kejadian Luar Biasa (KLB) Demam berdarah dengue (DBD) di Kabupaten Sanggau. Kegiatan dipusatkan di Ruang VVIP Kantor Bupati Sanggau, Rabu (15/11).
“Kita pemerintah daerah bersama masyarakat bersama-sama membasmi atau mencegah demam berdarah yang dimana saat ini di Kabupaten Sanggau cukup meningkat,” ucap Plt. Bupati Sanggau, Yohanes Ontot.
Oleh karena itu, kita pemerintah daerah segera mengambil langkah untuk mengeluarkan KLB DBD untuk Kabupaten Sanggau.
“Yang lain-lain tentu KLB tidak bisa berjalan dengan baik kalau tidak disertai dengan keterlibatan seluruh elemen masyarakat. Oleh karena itu, kita berharap apa yang bisa dilakukan akan kita lakukan, seperti melakukan gerakan masyarakat (Germas) peduli demam berdarah, atau Gerakan masyarakat terkait dengan kebersihan lingkungan sekitar, melaksanakan 3 M yaitu menguras dan menyikat tempat penampungan air secara rutin 1 minggu sekali, menutup rapat semua tempat penyimpanan air dan mengubur kaleng atau sejenisnya, serta membakar sampah dan pemberian Abate,” ujar Plt. Bupati Sanggau.
Lanjut disampaikan Plt. Bupati Sanggau berpesan kepada masyarakat untuk tetap tenang dan kita semua sudah bergerak cepat bagaimana kita memastikan bahwa penyakit DBD ini segera kita atasi.
“Saya berharap masyarakat tetap tenang, tetapi harus tetap waspada dan tetap melakukan 3 M untuk pencegahannya,” pesan Plt. Bupati Sanggau, Yohanes Ontot.
“Kita berdoa semua agar wabah DBD ini supaya segera berakhir,” sambungnya.