Sambas, Kalbar – Bupati Sambas, Satono menghadiri Halal Bi Halal Sajadah Fajar Kecamatan Tebas Tahun 1443 M/ 2022 M, dengan tema ‘Melalui Halal Bi Halal Kita Pelihara Silaturahmi Dengan Qolbun Salim’ yang dilaksanakan di Masjid Baitul Muhsinin, Desa Tebas Sungai, Kecamatan Tebas, Selasa (31/5) Malam.
Turut dihadiri oleh Camat Tebas, Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat serta seluruh unsur masyarakat Desa Tebas Sungai.
Acara diawali dengan pembacaan ayat suci Al-Quran oleh salah satu Kafilah asal Kecamatan Tebas yang mendapatkan juara 2 pada MTQ tingkat provinsi kemarin.
Ketua Pelaksana Sajadah Fajar menyampaikan, ucapan terima kasihnya atas kehadiran Bupati Sambas dan seluruh lapisan masyarakat Desa Tebas Sungai dalam acara Halal Bi Halal tersebut.
Sajadah Fajar merupakan organisasi sosial kemasyarakatan, dengan mempunyai Cita-cita dan tujuan untuk memakmurkan masjid di waktu subuh. Ia mengatakan bahwa Sajadah Fajar telah berusia 12 tahun 2 bulan, yang dibentuk pada tanggal 31 maret 2010 lalu.
Bupati Sambas, Satono memberikan apresiasinya Kepada Organisasi Sajadah Fajar yang bergerak untuk memakmurkan masjid-masjid di waktu subuh. Ia mengharapkan agar organisasi yang telah berdiri selama belasan tahun tersebut bisa terus dilaksanakan sehingga menciptakan generasi yang unggul dan berimanme
Menurut Satono, Kecamatan Tebas memiliki populasi penduduk yang padat dengan mayoritas muslim, sehingga diharapkan dengan adanya organisasi masyarakat seperti ini bisa meningkatkan geliat keislaman kepada anak-anak untuk menciptakan generasi penerus yang Soleh dan soleha untuk mensyiarkan islam di Kabupaten Sambas.
Bupati Sambas yang juga sebagai Ketua Dewan Dakwah Kabupaten Sambas mengatakan, masyarakat Sambas begitu antusias untuk belajar keislaman, sehingga hanya diperlukan wadah sebagai tempat anak-anak belajar, dalam menciptakan generasi yang beriman dan berbakti kepada orang tua, bangsa dan negara ke depannya.
Dia berharap, agar Kecamatan Tebas menjadi contoh bagi Kecamatan lain di Kabupaten Sambas dalam mensyiarkan nilai islam.
