Sintang, Kalbar – Puskesmas di Kabupaten Sintang berjumlah 20 unit. Rencananya 20 puskesmas tersebut akan menjadi puskesmas rawat inap. Kabupaten Sintang saat ini memiliki 19 puskesmas rawat inap, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sintang, Harysinto Linoh mengatakan, dari 19 puskesmas rawat inap di Kabupaten Sintang, dua puskesmas rawat inap berada di Kota Sintang yaitu Puskesmas Dara Djuanti dan Puskesmas Sungai Durian.
Dikatakan Sinto, Puskesmas Tanjung Puri sebenarnya termasuk puskesmas rawat inap, tapi status di Kementerian Kesehatan masih merupakan puskesmas rawat jalan. Tapi, Puskesmas Tanjung Puri tetap menyediakan fasilitas rawat inap.
“Kami masih mengajukan status Puskesmas Tanjung Puri untuk ditingkatkan menjadi puskesmas rawat inap. Saat proses pembangunan Puskesmas Tanjung Puri dilakukan, sebenarnya kami sudah mengajukan status sebagai puskesmas rawat inap, hanya saja jaraknya terlalu dekat dengan RSUD sehingga ditolak Kemenkes,” kata Sinto, Minggu (30/10) saat dihubungi media ini.
Tapi sekarang, RSUD sudah pindah, sehingga jarak RSUD dengan Puskesmas Tanjung Puri sudah jauh. Karena itu, Dinkes Kabupaten Sintang sedang mengajukan lagi agar Puskesmas Tanjung Puri berstatus sebagai puskesmas rawat inap. Dikatakan Sinto, Pemerintah Kabupaten Sintang menargetkan seluruh puskesmas yang ada di Kabupaten Sintang akan ditingkatkan menjadi puskesmas rawat inap.
Dengan ditingkatnya sejumlah puskesmas menjadi puskesmas rawat inap diharapkan dapat mempermudah pelayanan kesehatan masyarakat.
“Untuk tenaga kesehatan sendiri kata dia tidak ada masalah. Masing-masing puskesmas yang ada di Kabupaten Sintang telah memiliki dokter. Bahkan hampir semua puskesmas memiliki dua dokter,” katanya.
