Kapuas Hulu, Kalbar – Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan, melakukan penancapan tiang pertama pembangunan Gedung Pelayanan Satu Atap Pemerintah Daerah Kabupaten Kapuas Hulu, kegiatan tersebut dilakukan pada Rabu (27/7).
Gedung tersebut dibangun dengan anggaran Rp 100 Miliyar. Pada kesempatan tersebut Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan, menyampaikan bahwa gedung Bupati Kapuas Hulu yang lama sudah berumur 43 tahun, dibangun pada tahun 1979. Kondisi pada saat ini, gedung tersebut sudah tidak layak lagi, berdasarkan hasil studi kelayakan yang dilakukan oleh ahli.
“Kantor bupati lama telah mengalami kerusakan sebesar 67,25 persen, sehingga tidak layak untuk di huni, dan hasil rekomendasi dari studi kelayakan itu bahwa, harus dibangun baru,” katanya.
Lanjut Bupati pembangunan gedung pelayanan satu atap diharapkan dapat menjadi ikon Kapuas Hulu, yang mempresentasikan wajah Kapuas Hulu dengan ciri dan khas daerahnya. Nantinya bangunan ini bisa menjadi kebanggan daerah, ususnya pemerintah dan masyarakat Kapuas Hulu.
“Ketersediaan akan sarana dan prasarana gedung kantor yang memadai, juga menunjang aktivitas dalam penyelenggaraan pemerintahan dan pelayanan publik yang baik kepada masyarakat dan kepentingan umum.” Ungkap dia.
Ia berharap kepada pelaksana, agar pembangunan gedung pelayanan satu atap Pemerintah Kabupaten Kapuas Hulu bisa selesai tepat waktu, karena target pada tahun 2023 sudah selesai pembangunan dan pada awal tahun 2024, kantor ini sudah bisa ditempati.
“Kami juga memohon dukungan dari seluruh pihak, agar pembangunan tersebut Lancar, tepat waktu, tampa kendala apapun,” pungkas dia.
