• Sabtu, 27 Juli 2024. Jam: 07:24

KKU Gelar Acara Internalisasi Core Values ASN BerAKHLAK

Kayong Utara, Kalbar – Momentum bersejarah terjadi di Kabupaten Kayong Utara saat Pemerintah melalui Dinas BKPSDM menggelar acara Internalisasi Core Values ASN BerAKHLAK. Resmi dibuka oleh Penjabat Bupati Kayong Utara, Romi Wijaya, acara ini turut dihadiri oleh Penjabat Sekretaris Daerah Setda Kayong Utara, Erwin Sudrajat, Kepala BKPSDM Kayong Utara, Jumadi Gading, serta narasumber dari ACR Consulting dan undangan khusus kegiatan dilaksanakan Pondopo Istana Rakyat Sukadana Senin (4/12).

Romi Wijaya membuka acara dengan memberikan wawasan bahwa pemerintah Kabupaten Kayong Utara memiliki tekad untuk mewujudkan pemerintahan berkelas dunia pada tahun 2024. Dalam sambutannya, ia menekankan pentingnya panduan atau guide line dalam birokrasi untuk merealisasikan tujuan tersebut. Presiden Indonesia telah mencanangkan nilai-nilai dasar ASN berAKHLAK pada 27 Juli 2020, sebagai upaya memperkuat budaya kerja dan transformasi pengelolaan ASN.

Selain itu, Pj Bupati menyoroti peran krusial ASN dalam formulasi, implementasi, dan evaluasi kebijakan. Fokus utama acara ini adalah tiga aspek transformasi, yakni struktural, kultural, dan digital, dengan penekanan pada kolaborasi, kebersamaan, dan adaptasi terhadap perubahan sebagai nilai kunci.

Romi Wijaya menegaskan bahwa acara ini bukan sekadar seremonial, melainkan kesempatan berharga untuk aktif berkontribusi dalam mewujudkan Indonesia emas 2045. Transformasi struktural menggarisbawahi pentingnya kolaborasi dalam pelaksanaan tugas, sementara transformasi kultural mengusung pengembangan nilai-nilai dasar ASN untuk mengubah perilaku.

Pentingnya transformasi digital juga disoroti, meski diakui bahwa masih ada tantangan di Kayong Utara. Sisi lain peran ASN dalam proses formulasi, implementasi, dan evaluasi kebijakan juga menjadi perhatian Romi Wijaya.

Kepala BKPSDM Kayong Utara, Jumadi Gading, menjelaskan bahwa tujuan acara ini adalah menciptakan keseragaman nilai dasar ASN di lingkungan pemerintah Kabupaten Kayong Utara. Harapannya, setiap peserta dapat menjadi agen perubahan bagi ASN di wilayah tersebut.

Dengan menekankan partisipasi aktif, Romi Wijaya mengingatkan bahwa acara ini bukan sekadar seremonial semata, melainkan langkah konkret menuju visi Indonesia emas 2045. Dalam mengakhiri sambutannya, Pj Bupati Kayong Utara mengajak semua peserta untuk memahami lebih dalam alasan di balik kebijakan ini, sehingga setiap individu dapat berkontribusi secara signifikan dalam mewujudkan tujuan pemerintah.(Prokopim)

Read Previous

Pj. Bupati Landak Hadiri Deklarasi ODF Desa Moro Betung Kecamatan Meranti

Read Next

Pemkot Kebut Target Penurunan Stunting