Kayongutara, Kalbar – Pj Bupati Kayong Utara, Romi Wijaya, bersama ratusan Penjabat Bupati dan Wali Kota, serta Penjabat Gubernur dari seluruh Indonesia, hadir di Istana Negara untuk mendengarkan arahan dari Presiden Republik Indonesia, Ir H. Joko Widodo.
Dalam kesempatan tersebut, Romi Wijaya, melalui rilis bagian Prokopim Setda Kayong Utara, menegaskan komitmen yang kuat dalam menjaga netralitas Aparatur Sipil Negara (ASN) serta memberikan dukungan kepada Komisi Pemilihan Umum Daerah dan Badan Pengawas Pemilu selama tahun politik. Hal ini sesuai dengan arahan Presiden Joko Widodo, yang merupakan upaya penting untuk menjaga integritas proses pemilihan.
Romi Wijaya menyampaikan langkah-langkah yang diambil Pemerintah Kabupaten Kayong Utara dalam menjaga netralitas ASN menjelang pemilihan. Romi menjelaskan, “Pemerintah Kabupaten Kayong Utara telah mengeluarkan instruksi khusus kepada ASN. Instruksi ini mencakup himbauan dan Surat Edaran Bupati nomor 700/2732/BKPSDM/-II tentang Netralitas ASN dan Pegawai Tidak Tetap (Tenaga Honorer) di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Kayong Utara. Dalam surat edaran tersebut, ASN diminta untuk tidak menyebarkan berita hoaks yang dapat memengaruhi proses pemilu, memastikan bahwa mereka tetap memegang prinsip netralitas dalam menjalankan tugas mereka.”
Selain itu, Pemerintah Kabupaten Kayong Utara telah menjalin kesepakatan kerja sama (MOU) dengan Bawaslu terkait upaya menjaga netralitas ASN. Kerja sama ini bertujuan untuk memastikan bahwa seluruh ASN di Kabupaten Kayong Utara dapat berpartisipasi dalam pemilihan secara adil dan netral.
Pemerintah Kabupaten Kayong Utara juga mendukung aktif Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) dan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) dengan mengalokasikan anggaran hibah. Dukungan ini merupakan bentuk komitmen Pemerintah Kabupaten Kayong Utara dalam mendukung kelancaran dan kesuksesan pelaksanaan pemilihan di daerah tersebut.
Romi Wijaya mengungkapkan keyakinannya bahwa pemilihan di Kabupaten Kayong Utara akan berjalan sesuai dengan tahapan yang telah ditetapkan dan akan terlaksana dengan baik dan lancar. “Saya menyampaikan rasa terima kasih kepada Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkompinda) dan masyarakat atas dukungan yang telah diberikan dalam menjalankan proses pemilihan,” tutupnya.
Dengan komitmen yang kuat dalam menjaga netralitas ASN dan memberikan dukungan kepada lembaga terkait pemilihan, Pemerintah Kabupaten Kayong Utara bertekad untuk menyelenggarakan pemilu yang adil, transparan, dan demokratis, serta menjaga stabilitas politik. (Prokopim)