Kayong Utara, Kalbar – Penjabat (Pj) Bupati Romi Wijaya menghadiri syukuran penempatan Asrama Baru Kayong Bersatu bersama puluhan mahasiswa asal Kayong Utara yang berada di Pontianak, pada Jumat (8/3).
Romi Wijaya yang didampingi Kepala Badan Keuangan Daerah (BKD), Asisten 3, dan Kepala Satuan (Kasat) Pol PP berpesan kepada mahasiswa untuk menjaga dan merawat bangunan yang baru saja selesai dibangun tersebut.
“Saya minta apa yang sudah difasilitasi pemerintah ini untuk dirawat sampai dinikmati adik-adik di bawah kalian nanti,” terangnya.
Asrama Putra yang berdiri kokoh dengan 4 lantai ini merupakan bangunan baru dari asrama sebelumnya yang sudah tidak dapat menampung mahasiswa asal Kayong Utara.
Romi berharap bangunan ini dapat menampung mahasiswa kurang mampu dan mengurangi keraguan orang tuanya untuk mau menguliahkan anak-anak mereka di Pontianak.
“Kalian dapat mengajak teman-teman kalian yang dirasa orang tuanya kurang mampu. Saya minta ospek-ospek itu dihilangkanlah, itu dapat mengurangi minat penghuni baru nantinya,” pesannya.
Fasilitas yang memadai seperti musala, ruang pertemuan, dan parkiran yang luas disediakan sebagai penunjang bagi mahasiswa untuk mengembangkan diri di bidang keagamaan maupun organisasi.
“Mahasiswa harus memperbanyak ruang diskusi, bertukar pikiran, memecahkan kasus, dan berorganisasi. Ruang pertemuan ini dapat kalian pakai untuk pertemuan rutin kalian dan bersilaturahmi menjalin keakraban,” tambahnya.
Tidak hanya seremonial syukuran, Romi juga mengajak seluruh mahasiswa yang hadir untuk berdiskusi membahas seputar Kabupaten Kayong Utara dan keadaan mereka selama tinggal di asrama.
“Diskusi itu penting untuk melatih mahasiswa agar pandai bicara, mengutarakan pemikiran, dan gagasan. Untuk itu, ruang diskusi itu penting,” pesannya.
Selanjutnya, setelah mendengar keluhan dari penghuni asrama putri, bupati akan menggelontorkan anggaran pemerintah untuk merehabilitasi beberapa fasilitas yang telah rusak.