Sambas, Kalbar – Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat (Kalbar) ke-67 dan pengendalian inflasi, Penjabat Gubernur Kalbar, dr. Harisson, M.Kes. bersama Pj Ketua TP PKK Provinsi Kalbar, Ny. Windy Prihastari Harisson, S.STP., M.Si. menyerahkan bantuan bahan pangan kepada masyarakat di perbatasan, Kamis (01/02).
Pemerintah Provinsi Kalbar telah menyalurkan bantuan pangan kepada masyarakat di PLBN Aruk Kecamatan Sajingan Kabupaten Sambas, dan juga mengadakan Gerakan Pangan Murah di Kecamatan Galing, Kabupaten Sambas.
Penyerahan bantuan pangan yang dilakukan secara simbolis ini turut diikuti oleh Direktur Utama Bank Kalbar, Pj Ketua TP PKK Provinsi Kalbar, dan Ketua DWP Kabupaten Sambas.
“Bantuan bahan pangan ini merupakan bentuk kepedulian Pemprov Kalbar kepada masyarakat di perbatasan. Bantuan ini diharapkan dapat meringankan beban masyarakat di tengah kondisi ekonomi yang sedang sulit”, kata Harisson.
Pemerintah Provinsi Kalbar menyadari bahwa kebutuhan pokok masyarakat, seperti beras, gula, minyak goreng, dan telur, telah meningkat. Hal ini disebabkan oleh berbagai faktor, seperti kenaikan harga komoditas pangan dunia.
Oleh karena itu, Pemprov Kalbar berkomitmen untuk terus mengendalikan inflasi dan meringankan beban masyarakat. Salah satu upaya yang dilakukan adalah dengan menyalurkan bantuan pangan kepada masyarakat yang membutuhkan di perbatasan.
Selain bantuan pangan, Pemprov Kalbar juga menyerahkan secara simbolis benih padi 4 ton dan juga bantuan pangan sebanyak 500 paket oleh Pj Gubernur Kalbar kepada Ketua Poktan di Desa Setulang, Kecamatan Selakau, Kabupaten Sambas.
Tak hanya itu, kegiatan ini juga dirangkaikan dengan Penyerahan secara simbolis KUR, KUM Peduli (Bank Kalbar) dilakukan oleh Direktur Utama Bank Kalbar kepada pelaku UMKM. Bantuan tersebut diberikan kepada pelaku UMKM untuk mengembangkan usahanya.
Pemerintah Provinsi Kalbar berharap bahwa dengan berbagai upaya yang dilakukan tersebut semoga dapat membantu masyarakat di perbatasan untuk memenuhi kebutuhan pangannya dan meringankan beban hidup mereka. (adpim)