Sintang, Kalbar – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sintang, Senen Maryono menanggapi dibukanya penerimaan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) tahun 2024 yang telah diumumkan oleh Pemerintah Daerah Kabupaten Sintang.
“Dalam penerimaan pegawai, jika mendaftar PPPK, tidak boleh mendaftar CPNS. Terkait aturan itu, ya sudah, pelamar ikhlas saja. Harus memilih salah satu,” kata Senen Maryono saat diwawancarai di Kantor DPRD Sintang, pada 9 Oktober 2024.
Berdasarkan pengumuman Bupati Sintang, total Pemerintah Daerah Kabupaten Sintang akan menerima PPPK sebanyak 965 orang. Rinciannya; formasi guru, tenaga kesehatan dan tenaga teknis.
“Seperti yang saya sampaikan tadi, kalau ingin daftar CPNS dan sudah masuk data base, tidak bisa daftar PPPK. Pantas saja kemarin banyak anak-anak honorer yang tidak mendaftar CPNS karena takut kelihangan peluang menjadi PPPK. Karena penerimaan PPPK ini lebih khusus pada yang sudah menjadi tenaga kontrak. Tapi tetap terbuka untuk umum, cuma ada nilai tambah yang pelamar honorer,” sambung politisi Partai Amanat Nasional (PAN) ini.
Senen Maryono juga mengaku senang penerimaan PPPK tahun 2024 ini kuota untuk formasi tenaga teknis lumayan banyak.
“Kita senang ya tenaga teknis banyak formasi penerimaannya. Sebelumnya, dewan juga sudah menyarankan pada pemerintah agar dalam penerimaan pegawai kuota untuk tenaga teknis ditambah. Jangan hanya guru saja yang banyak jumlah kuota penerimaan, pekerja kantoran juga banyak kurang tenaga teknis,” kata Senen Maryono.
