Pontianak, Kalbar – Universitas Bina Sarana Informatika (BSI) Pontianak menggelar Job Fair BSI Diginofest 2022. Event bursa kerja ini melibatkan berbagai perusahaan yang membuka kesempatan bagi para pencari kerja (pencaker). Wali Kota Pontianak Edi Rusdi Kamtono menilai Job Fair BSI Diginofest ini sangat tepat digelar saat ini yang memasuki masa pemulihan setelah dihantam pandemi.
“Mudah-mudahan kegiatan ini memberikan kesempatan bagi pencaker untuk mendapatkan pekerjaan dan bermanfaat bagi perusahaan yang membutuhkan tenaga kerja yang handal untuk mengisi pekerjaan yang lowong di perusahaannya,” ujarnya, Rabu (24/8).
Para pencaker rata – rata mencari lapangan pekerjaan yang sesuai dengan pendidikan dan kemampuannya. Pontianak sebagai kota perdagangan dan jasa, dibutuhkan inovasi-inovasi bagaimana masyarakat atau generasi muda bisa merebut peluang kerja yang tersedia atau bahkan menciptakan lapangan kerja yang seluas-luasnya.
“BSI salah satu universitas yang berbasis teknologi informasi sangat tepat dimana kebutuhan SDM di bidang teknologi informasi sangat tinggi dalam setiap aktivitas,” ungkapnya.
Ia menyebut, pandemi Covid-19 lalu mengakibatkan terdampaknya berbagai sektor, termasuk indeks pengangguran terbuka. Hal ini akibat dari penutupan perusahaan-perusahaan maupun adanya pengurangan karyawan yang disebabkan oleh pandemi Covid-19. Apalagi Pontianak sebagai kota perdagangan dan jasa sangat terdampak dengan pandemi Covid-19.
“Lowongan kerja juga semakin sedikit yang tersedia karena adanya efisiensi yang diterapkan perusahaan,” tuturnya.
Keberadaan Universitas BSI ini dinilainya memberikan arti dalam meningkatkan kualitas SDM terutama bagi warga Pontianak dan sekitarnya. Hal ini akan memberikan nilai tambah dalam mendongkrak Indeks Pembangunan Manusia (IPM) di Kota Pontianak. Kota Pontianak cukup maju dan tidak sedikit developer aplikasi yang mendulang sukses secara nasional. Kreativitas anak muda dengan bimbingan para dosen dan pengajar akan memberikan manfaat yang sangat positif untuk perusahaan-perusahaan yang membutuhkan tenaga-tenaga IT.
“Ini sejalan dengan telah ditetapkannya Pontianak sebagai smart city dari 100 kota di Indonesia,” kata Edi.
Ketua Panitia BSI Diginofest 2022, Reza Maulana menerangkan, perusahaan yang bergabung pada Job Fair sebanyak 107 perusahaan, dimana dihadiri secara offline sebanyak 25 perusahaan dan 82 perusahaan secara online.
“Pencaker yang sudah mendaftar di website BSI Diginofest sebanyak 523 peserta. Sementara untuk lowongan kerja yang tersedia 11.889 lowongan dari 243 posisi,” terangnya.
Event yang digelar BSI secara serentak se-Indonesia ini rencananya akan menjadi event tahunan.
“Ini merupakan prestasi awal dari BSI Diginofest, semoga kedepannya lebih baik lagi karena event ini akan dibuat menjadi event tahunan,” pungkas dia.