Sambas, Kalbar – DPRD Kabupaten Sambas menggelar Rapat Paripurna DPRD dengan agenda penyampaian laporan keterangan pertanggung jawaban Bupati Sambas tahun anggaran 2021 yang dilaksanakan di gedung Rapat DPRD Kabupaten Sambas, Senin, (28/3).
Turut hadir dalam rapat Paripurna yakni, bupati Sambas, ketua DPRD kabupaten Sambas, Forkopimda, Sekda Sambas, Opd, anggota DPRD dan tamu undangan.
Dalam rapat Paripurna DPRD kabupaten Sambas, bupati Sambas satono memaparkan laporan pertanggung jawaban dihadapan pimpinan sidang, anggota DPRD dan undangan yang hadir dengan membacakan capaian kinerja pemerintah Kabupaten Sambas tahun 2021.
Bupati Sambas, Satono mengatakan, bahwa LKPJ merupakan bentuk nyata atas kebijakan kegiatan yang di lakukan pemerintah daerah yang sesuai dengan asas demokrasi serta LKPJ menjadi Acuan pemerintah Sampai sejauh mana program yag sudah dilakukan dan menjadi bahan evaluasi dimasa mendatang.
Ia mengatakan, pada tahun 2021 merupakan tahun yang sulit bagi Kabupaten Sambas dalam menjalankan program kerja. Karena, kabupaten sambas juga dilanda wabah covid-19 dan dengan kerjasama seluruh komponen dalam menangani covid-19 kabupaten sambas bisa bangkit dalam hal perekonomian.
Tak hanya itu, dia juga menyampaikan, dari semua indikator program pemerintah daerah 53,99% indikator program pemerintah daerah sudah tercapai dan 45,29% program pemerintah daerah yang belum tercapai dan sisa indikator yang belum tercapai akan menjadi perhatian dan atensi pemerintah daerah.
“Saya berterima kasih kepada seluruh pemangku kepentingan dari kerjasama dan kerja keras untuk kita bersama sebagai ikhtiar untuk terus memajukan kabupaten sambas yang lebih baik yaitu sambas yang berkemajuan,” pungkasnya.
