Bengkayang, Kalbar – Seusai meninjau Pasar Teratai, penjabat (Pj) Gubernur Kalimantan Barat dr. Harisson M.,Kes bersama Penjabat (Pj) Ketua TP PKK Provinsi Kalimantan Barat, Ny. Windy Prihastari, S.STP.M.Si, menuju Posyandu Puring Sentagi Dalam Desa Bani Amas, Kab Bengkayang (20/11).
Kunjungan ke Posyandu ini untuk memberikan pembekalan terkait tata kelola pelayanan di Posyandu salah satunya screening kesehatan ibu dan anak, khususnya ibu hamil dan anak balita. Hal ini dilaksanakan dalam rangka mencegah peningkatan kasus stunting di Kabupaten Bengkayang.
Pada kesempatan tersebut, Pj Gubernur Harisson menyampaikan pentingnya pencegahan stunting pada anak untuk menghadapi Bonus Demografi pada tahun 2045.
“Di tahun 2045 nanti, indonesia itu mengalami bonus demografi yang dimana angkatan tenaga kerja kita itu lebih banyak usia produktif daripada non produktif. Kemudian Indonesia juga akan menjadi salah satu negara maju, dimana investor dari dalam dan luar negeri akan banyak membutuhkan tenaga kerja yang berkompeten dan mempunyai keahlian. Jadi jangan sampai nanti anak kita yang sekarang kita besarkan, kita asuh sekarang ini di tahun 2045 nanti dia tumbuh tidak sesuai dengan yang kita harapkan”, pesan Harisson.
Dirinya menjelaskan bahwa Stunting dapat diatasi sedari dini. Yakni, dengan memberikan pemahaman dan pengetahuan terkait stunting kepada para ibu-ibu bagaimana pola asuh, imunisasi, dan pemberian asi yang baik kepada anaknya.
Selain membahas mengenai permasalahan stunting, Harisson juga menyinggung permasalahan yang sedang marak pada saat ini, yaitu Demam Berdarah.
“Nah kemudian saya mau pesan soal demam berdarah. Jentik-jentik nyamuk itu ada di tempat-tempat yang tergenang air. Jadi ibu-ibu harus benar-benar peduli, jangan sampai ada jentik-jentik. Dinas Kesehatan nanti akan melakukan fogging, jadi kalau nanti ada fogging, harus disertai dengan gerakan pemberantasan sarang nyamuk. Dikuras, dibersihkan lalu ditaburkan bubuk abate di tempat penyimpanan air”, tambahnya.
Kemudian ia juga mengapresiasi Tim Penggerak PKK Kabupaten Bengkayang yang telah membina para kader posyandu dalam penanganan stunting dan berharap para Tim Penggerak PKK dapat terus giat mengunjungi dan melakukan pembinaan ke posyandu untuk mencegah stunting.
“Saya mengucapkan terima kasih kepada tim penggerak PKK Kabupaten Bengkayang yang selama ini sudah benar-benar membina kader Posyandu. Jadi saya harapkan ibu Ketua Tim Penggerak PKK ini benar-benar dapat terus mengunjungi posyandu melakukan pembinaan ke posyandu”, pungkasnya.(adpim)
Oleh: (Nizar Prima Ramadan, S.STP)