Kubu Raya, Kalbar – Pemerintah Kabupaten Kubu Raya menggelar Upacara Pengukuhan Pasukan Pengibar Bendera (Paskibra) Kabupaten Kubu Raya. Pengukuhan Paskibra dipimpin langsung Bupati Kubu Raya Muda Mahendrawan, Senin (15/8) di Aula Praja Utama Kantor Bupati Kubu Raya.
Turut hadir dalam upacara pengukuhan Wakil Bupati Kubu Raya Sujiwo, Sekretaris Daerah Yusran Anizam, Ketua DPRD Kubu Raya Agus Sudarmansyah, Perwakilan Lanud Supadio, Perwakilan Kodim 1207/Pontianak, Kepala Perangkat Daerah di lingkungan Pemerintah Kabupaten Kubu Raya serta para orang tua dari anggota Paskibra Kabupaten Kubu Raya.
“Beberapa poin, prinsipnya bahwa kemerdekaan Indonesia itu bukan warisan pendahulu kepada kita, tetapi merdeka Indonesia itu adalah tanggung jawab kita hari ini dan tugas kita seterusnya untuk merawat serta menjaganya. Itulah yang paling penting dipahami, rasa tanggung jawab yang dikedepankan,” ucap dia.
Muda mengaku bahwa bangsa memiliki pasukan pengibar bendera yang sangat prima.
“Menjadi paskibra, adalah menjadi anak-anak tangguh, tangguh berarti punya pendirian kokoh, bukan sekedar hanya mempesona, tapi tangguh artinya mampu untuk berpikir fokus mencapai impian, tidak mudah digoyahkan dengan hal-hal yang memberi dampak tidak baik kepada diri kita maupun orang lainnya,” ungkap dia.
Dia menerangkan, untuk paskibra juga harus memiliki rasa tanggung jawab, sehingga melahirkan panggilan nurani dalam keseharian.
“Prinsipnya kita perkuat agar paskibra memiliki prestasi, dalam arti, setelah dikukuhkan semuanya bisa mempersiapkan diri untuk menjalankan tugas tanggung jawabnya dalam pengibaran bendera ini. Selain itu juga akan menjadi cikal bakal anak muda yang juga menjadi teladan,” kata dia.
Dia mengingatkan, menjadi paskibra bukan sekedar untuk gagah-gagahan, tetapi justru menjadikan tekad supaya mampu memberi dampak yang baik di masyarakat.
“Terutama kampung kita, diri kita, negara dan semuanya, agar kita benar-benar menancapkan impian dan menancapkan tekad menjadi manusia, tidak hanya menjadi beban bagi manusia lain atau masyarakat dan negara ini. Tetapi justru berkontribusi dengan cara melakukan perubahan-perubahan positif dan menjadi calon-calon pemimpin kedepan,” katanya.
Dia berpesan agar generasi muda ini bisa menjadi pelopor bukan pengekor. “Yang paling penting adalah, jadilah generasi muda yang trendsetter (pencipta tren) dengan perubahan-perubahan yang positif, jangan sekedar jadi follower,” pintanya.
Diakhir sambutan, Muda mengatakan dirinya turut bangga salah satu siswa Kabupaten Kubu Raya terpilih sebagai Paskibra Nasional.
“Kita bangga salah satu siswa SMA Taruna Bumi Khatulistiwa lolos ke tingkat nasional. Kita doakan, semoga selalu sehat dan lancar,” tutup dia.