Kayong Utara, Kalbar – Pemerintah Kabupaten Siak, melalui Dinas Sosial berencana mengusulkan Sultan Siak ke-2 Tengku Buwang Asmara bergelar Sultan Mahmud Abdul Jalil Muzaffarsyah sebagai pahlawan nasional pada tahun 2023.
Pengusulan ini disambut baik oleh Bupati Kayong Utara, Citra Duani dalam kunjungan kerjanya di Kabupaten Siak, Senin (5/12) lalu. Dia menyatakan kebanggaannya, bahwa leluhurnya diusulkan menjadi Pahlawan Nasional.
“Selaku Pemerintah Kabupaten Kayong Utara dan perwakilan kerabat Kerajaan Sukadana, yang mana Raja pertamanya adalah Tengku Akil, Putra dari Tengku Musa bin Tengku Buwang Asmara, kami mendukung sepenuhnya, Sultan Siak ke-2 Sultan Mahmud Abdul Jalil Muzaffarsyah atau Tengku Buwang Asmara menjadi Pahlawan Nasional, dan saya pun telah menandatangani Piagam dukungan,” ungkapnya.
Sekretaris Daerah Kabupaten Siak, Arfan Usman menyatakan, usulan kepada Tengku Buwang Asmara sebagai Pahlawan Nasional ini dapat menyatukan dua saudara yang telah terpisah ratusan tahun untuk berkumpul kembali, dan kita berharap dari kunjungan ini dapat saling memberikan dukungan antara dua saudara.
“Pertemuan kita kemarin tidak direncanakan namun sangat besar manfaatnya, karena ini pertemuan Kerabat Sultan,” tuturnya.
Dia juga mengapresiasi Bupati Kayong Utara yang mendukung pemkab Siak mengusulkan Tengku Buwang Asmara sebagai pahlawan nasional.
“Kita mengucapkan terimakasih Bupati Citra Duari mendukung mengusulkan Tengku Buwang Asmara Sultan Siak II sebagai Pahlawan Nasional mudah mudahan segera terwujud. Keluarga Tengku Akil dari kesultanan Sukadana berasal dari kerabat Sultan Siak,” ucapnya.
